Webinar Literasi Digital Jaga Bersama Ruang Digital Kita Kabupaten Lampung Utara Provinsi Lampung


Rangkaian Webinar Literasi Digital di Kabupaten Lampung Utara, Provinsi Lampung kembali bergulir. Kali ini mengusung tema “Jaga Bersama Ruang Digital Kita”.

Kegiatan yang berlangsung pada hari Jumat, 16 Juli 2021 pukul 14.00-17.00 ini mengupas tentang menjaga bersama ruang digital.

Kegiatan massif yang diinisiasi dan diselenggarakan oleh Direktorat Pemberdayaan informatika Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI ini bertujuan mendorong masyarakat menggunakan internet secara cerdas, positif, kreatif, dan produktif sehingga dapat meningkatkan kemampuan kognitif-nya untuk  mengidentifikasi hoax serta mencegah terpapar berbagai dampak negatif penggunaan internet. 

Kegiatan yang  secara nasional telah dibuka oleh Presiden Jokowi ini dilaksanakan secara simultan di semua daerah dengan target 10 juta partisipan mengikuti webinar dan tersentuh oleh literasi digital. 

Pada webinar yang menyasar target segmen masyarakat umum, sukses dihadiri oleh sekitar 685 peserta daring ini, hadir dan memberikan materinya secara virtual, para narasumber yang berkompeten dalam bidangnya, yakni Syali Gestanon, S.Sos, Kepala Seksi Pengelolaan dan Aspirasi Publik Dinas Kominfotik Prov. DKI Jakarta; Dhini Gilang Prasasti, S.I.Kom, M.E, Kepala Seksi Pengelolaan Media Komunikasi Publik; Suwardi, S.H., M.H., CM, Dekan Fakultas Hukum Dan Ilmu Sosial Univ. Muhammadiyah Kotabumi; dan Jefri Ramdani, S.Pd, CH.CHt, Milenial Influencer dan Founder ILC English Course. Penggiat media sosial Dini Valdiani bertindak sebagai Key Opinion Leader (KOL) dan memberikan pengalamannya. Hadir pula selaku Keynote Speaker, Samuel A. Pangerapan Dirjen Aptika Kementerian Kominfo memberikan sambutan.

Pada Sesi pertama, Syali Gestanon, S.Sos menyampaikan ruang digital itu ada yang positif dan ada yang negatif tergantung penggunanya, Ranking Literasi Indonesia saat ini menempati ranking 56 dari 63 negara berdasarkan survei Global World Digital Competitiveness Index. Saya harap semua pengguna internet menjadi pengguna internet yang positif dan setidaknya saring dulu sebelum sharing.

Giliran pembicara kedua, Dhini Gilang Prasasti, S.I.Kom, M.E mengatakan rekam jejak digital adalah jejak data yang muncul ketika seseorang menggunakan internet. Bentuk dan sumbernya pun bermacam, dari situs yang dikunjungi, email yang dikirimkan dan informasi lain yang disetor.

Tampil sebagai pembicara ketiga, Suwardi, S.H., M.H., CM menjelaskan tidak hanya di dunia nyata, di dunia maya, etika juga berlaku. Sebab pada dasarnya, komunikasi di dunia nyata dan dunia maya sama-sama melibatkan manusia. hendaknya selalu berpatokan pada norma-norma dalam bermedia sosial. 

Pembicara keempat, Jefri Ramdani, S.Pd, CH.CHt menuturkan media sosial adalah media yang berupa situs dan aplikasi yang melibatkan teknologi berbasis internet yang memungkin pengguna terhubung satu dengan lainnya. Di jaman ini kita sudah harus memahami tentang literasi digital karena semua orang dan setiap tempat agar dapat terhubung secara langsung apalagi disaat pandemic saat ini.

Dini Valdiani selaku Key Opinion Leader menyampaikan terkait penipuan online saya ini mesti penjual online, saya juga sering ketipu di online shop. Awalnya saya nyarinya susah mencari barang tersebut karena saking antusiasnya saya tidak cek rekening nya ternyata bener, sampai 2 kali saya kena. Saya akhir nya pindah ke marketplace Instagram, shopee, karna di situ saya bisa dapat belajar dari situ. Kadang belanja di online juga saya masih percaya karena verifikasi dulu sama teman saya.

Para peserta mengikuti dengan antusias seluruh materi yang disampaikan dalam webinar ini, terlihat dari banyaknya tanggapan dan pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada para narasumber. Seperti Mutmainnah yang bertanya bagaimana jika akun terlanjur terhacker bu,apakah ada solusi untuk bisa mengetahui pelakunya? Narasumber Dhini Gilang Prasasti, S.I.Kom, M.E menanggapi terkait hacker, tergantung kelas hackernya karena ada banyak level hacker, cara yang lebih baik langsung lapor kepada polisi. Solusi yang pertama kita ajak komunikasi itu kalau hanya akun, kalau terkait dengan keuangan langsung diklarifikasi dulu di lingkungan kita atau bisa dibawa kepihak yang berwajib. Solusi yang lain kita pancing , yang pertama kita ajak chatting  dan kita minta bantuan kepada teman-teman kita. Kita pastikan ini yang menghack akun kita.

Webinar ini merupakan satu dari rangkaian webinar yang diselenggarakan di Kabupaten Lampung Utara. Masyarakat diharapkan dapat hadir pada webinar-webinar yang akan datang.


(litdig/deo)

Tags