Webinar Literasi Digital Kreatif Dan Produktif Dengan Media Sosial Di Masa Pandemi Kota Metro Provinsi Lampung


Rangkaian Webinar Literasi Digital di Kota Metro, Provinsi Lampung kembali bergulir. Pada Senin, 19 Juli 2021 pukul 14.00 hingga 17.00, telah dilangsungkan Webinar bertajuk “Kreatif dan Produktif Dengan Media Sosial di Masa Pandemi”.


Kegiatan massif yang diinisiasi dan diselenggarakan oleh Direktorat Pemberdayaan informatika Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo RI ini bertujuan mendorong masyarakat menggunakan internet secara cerdas, positif, kreatif, dan produktif sehingga dapat meningkatkan kemampuan  kognitif-nya untuk  mengidentifikasi hoaks serta mencegah terpapar berbagai dampak negatif penggunaan internet. 


Pengguna internet di Indonesia pada awal 2021 mencapai 202,6 juta jiwa. Total jumlah penduduk Indonesia sendiri saat ini adalah 274,9 juta jiwa. Ini artinya, penetrasi internet di Indonesia pada awal 2021 mencapai 73,7 persen. 


Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Aptika) Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan Indonesia masih memiliki pekerjaan rumah terkait literasi digital. "Hasil survei literasi digital yang kita lakukan bersama siberkreasi dan katadata pada 2020 menunjukkan bahwa indeks literasi digital Indonesia masih pada angka 3,47 dari skala 1 hingga 4. Hal itu menunjukkan indeks literasi digital kita masih di bawah tingkatan baik," katanya lewat diskusi virtual. Dalam konteks inilah webinar literasi digital yang diselenggarakan oleh Kementerian Kominfo RI ini menjadi agenda yang amat strategis dan krusial, dalam membekali seluruh masyarakat Indonesia beraktifitas di ranah digital.


Pada webinar yang menyasar target segmen mahasiswa dan masyarakat umum, dihadiri oleh sekitar 691 peserta daring ini, hadir dan memberikan materinya secara virtual, para narasumber yang berkompeten dalam bidangnya, yakni Ir. Prayudi Widyanto, M.M, Professional Business Coach; Muhamad Arif Rahmat, S.H.I, Certified Life Coach; Agus Riyanto, M.Pd.I, Anggota KPU Provinsi Lampung Periode 2019-2024; dan Jefri Ramdani, S.Pd., CH.CHt, Milenial Influencer dan Direktur International Language Course. Fithri Widanarty bertindak sebagai Key Opinion Leader (KOL) dan memberikan pengalamannya. Para narasumber tersebut memperbincangkan tentang 4 pilar literasi digital, yakni Digital Culture, Digital Ethic, Digital Safety dan Digital Skill. \


Pada Sesi pertama, Ir. Prayudi Widyanto, M.M menyampaikan cara mengubah pola hidup konsumtif menjadi produktif, yaitu 1) kenali apakah gaya hidup kita konsumtif atau produktif, 2) bangun keinginan untuk menjadi produktif bukan menjadi konsumtif, 3) bangun potensi yang ada di dalam diri, 4) partner menjadi produktif, 5) membuat timeline.


Giliran pembicara kedua, Muhamad Arif Rahmat, S.H.I mengatakan delapan tips internet sehat dan aman, yaitu 1) pahami aturan setiap aplikasi digital, 2) batasi pemberian informasi pribadi, 3) tidak merespon phising, spam, dan tidak asal klik link-nya, 4) lakukan pengecekan ulang dan sumber informasi di internet, 5) batasi pemasangan foto dan video di internet, 6) jangan terpancing untuk menambahkan teman sebanyak-banyaknya di internet, 7) tidak melakukan bullying, berkelahi, adu argumen di internet, 8) pengawasan terhadap anak-anak dalam menggunakan internet.


Tampil sebagai pembicara ketiga, Agus Riyanto, M.Pd.I menjelaskan delapan etika bermedia sosial, yaitu 1) hati-hati dalam menyebarkan informasi pribadi (privasi) ke publik, 2) gunakan etika atau norma saat berinteraksi dengan siapapun di media sosial, 3) hati-hati terhadap akun yang tidak dikenal, 4) pastikan unggahan di akun media sosial tidak mengandung unsur SARA, 5) manfaatkan media sosial untuk membangun jaringan atau relasi, 6) pastikan mencantumkan sumber konten yang diunggah, 7) jangan mengunggah apapun yang belum jelas sumbernya, 8) manfaatkan media sosial untuk menunjang proses pengembangan diri.


Pembicara keempat, Jefri Ramdani, S.Pd., CH.CHt menuturkan cara untuk membangun personal branding, yaitu 1) kenali siapa kita dan passion kita, 2) buatlah toolkit branding kita seperti blog, website, kartu nama, video, portofolio, dan media sosial lainnya, 3) komunikasikan diri kita pada dunia untuk memperluas jaringan kita, 4) sesuatu yang kita bangun akan cepat punah jika tidak dijaga.


Fithri Widanarty selaku Key Opinion Leader menyampaikan kita harus memastikan gawai yang anak gunakan terkoneksi dengan email anak sendiri. Karena dalam dunia digital, ada algoritma yang bisa mengontrol rekomendasi pencarian atau tontonan pengguna. Ini dapat meminimalisir rekomendasi tontonan dan situs bagi anak yang tidak sesuai.


Para peserta mengikuti dengan antusias seluruh materi yang disampaikan dalam webinar ini, terlihat dari banyaknya tanggapan dan pertanyaan-pertanyaan yang diajukan kepada para narasumber. Seperti Retno yang bertanya bagaimana diri sendiri selalu berkomitmen dengan bisnis yang sudah dijalani? Narasumber Agus Riyanto, M.Pd.I menanggapi nilai etis harus selalu kita pegang. Berangkat dari niat dan komitmen yang kuat untuk menebarkan manfaat positif. Kecepatan pengiriman dan kualitas barang harus kita kembangkan. Jangan sampai merugikan satu pihak.


Webinar ini merupakan satu dari rangkaian webinar yang diselenggarakan di Kota Metro. Masyarakat diharapkan dapat hadir pada webinar-webinar yang akan datang.


(litdig/kh)


Tags