• Beranda
  • Berita
  • Bulan Suci Ramadan Semakin Dekat, Hanya 24 Hari Lagi: Persiapan Fisik dan Spiritual Warga...
Berita

Bulan Suci Ramadan Semakin Dekat, Hanya 24 Hari Lagi: Persiapan Fisik dan Spiritual Warga Mulai Terlihat

By Shahana Qabila Selasa, 04 Februari 2025 Pengunjung (16) 2 Menit Bacaan
bulan-suci-ramadan-semakin-dekat-hanya-24-hari-lagi-persiapan-fisik-dan-spiritual-warga-mulai-terlihat Ilustrasi Puasa (Baznas)

 BERITANESIA — Kurang dari satu bulan lagi, umat Muslim di seluruh dunia akan menyambut kedatangan bulan suci Ramadan. Tepatnya tinggal 24 hari lagi, nuansa religius mulai terasa di berbagai penjuru Tanah Air. Ramadan bukan sekadar momen untuk berpuasa menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menjadi waktu istimewa untuk memperkuat iman, meningkatkan ibadah, serta mempererat tali silaturahmi.

Di berbagai daerah, masyarakat mulai mempersiapkan diri, baik secara fisik maupun spiritual. Sejumlah masjid dan musala terlihat semakin ramai dengan kegiatan bersih-bersih, perbaikan fasilitas, dan pengecatan ulang. Hal ini dilakukan untuk memastikan kenyamanan para jamaah yang akan melaksanakan salat tarawih dan ibadah lainnya selama Ramadan.

“Kami membersihkan lingkungan masjid, memperbaiki sistem suara, serta menata ulang area wudu agar jamaah lebih nyaman saat Ramadan tiba,” ujar Hendra, pengurus Masjid Al-Ikhlas di Jakarta Selatan.

Selain itu, para pedagang musiman pun mulai bersiap menghadapi momen Ramadan dengan membuka lapak-lapak takjil di berbagai sudut kota. Aneka hidangan khas Ramadan seperti kolak, es campur, gorengan, dan kurma mulai banyak ditawarkan sebagai menu berbuka puasa.

Tak hanya persiapan fisik, masyarakat juga mulai memfokuskan diri pada persiapan spiritual. Majelis taklim, pengajian, dan ceramah keagamaan semakin sering diadakan sebagai bentuk penyambutan bulan penuh berkah ini.

“Ramadan adalah waktu yang tepat untuk memperbanyak ibadah dan introspeksi diri. Kami mengadakan kajian rutin untuk mempersiapkan hati dan pikiran menyambut bulan suci ini,” ujar Ustazah Siti, seorang pendakwah di Surabaya.

Pemerintah pun turut berperan dalam memastikan kesiapan menyambut Ramadan. Kementerian Agama RI telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk menjaga ketertiban, meningkatkan toleransi, dan saling menghormati antarumat beragama selama bulan puasa berlangsung.

Di sisi lain, beberapa lembaga sosial juga mulai menggalang donasi dan sedekah untuk membantu mereka yang membutuhkan. Program santunan anak yatim, distribusi paket sembako, dan berbagi takjil gratis menjadi bagian tak terpisahkan dari semangat solidaritas di bulan suci ini.

Dengan semakin dekatnya Ramadan, suasana penuh harap dan kebahagiaan mulai terpancar dari wajah-wajah umat Muslim. Ramadan bukan sekadar bulan menahan haus dan lapar, melainkan juga momen refleksi diri, peningkatan ibadah, dan berbagi kasih kepada sesama. Selamat menyambut Ramadan, semoga kita semua diberi kesehatan dan kesempatan untuk meraih keberkahan di bulan penuh rahmat ini.

Berita Lainnya