Ini Kronologi Tewasnya Polisi Tertabrak Kereta di Bogor


KRL Commuterline

BERITANESIA.ID - Insiden dua polisi tertabrak kereta di Bogor, Jawa Barat terjadi Rabu (18/01/2023 )sekitar pukul 22.30 WIB. Pada saat kejadian, kedua korban sedang asyik mengobrol dipinggir rel kereta api belakang lapak rumah makan. Lokasi kejadian tersebut tidak jauh dari pos jaga palang pintu kereta api. Jl. Pemuda Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.

"Kejadian tersebut terjadi, menurut informasi dari warga, bahwa korban setelah selesai makan duduk-duduk mengobrol di pinggir rel. Kemudian ada kereta datang, mungkin kereta yang datang itu dikira kereta api yang dari Jakarta, ternyata kereta api yang dari arah Kota Bogor, sehingga korban tertabrak kereta," ucap Kapolsek Tanah Sareal Kompol Surya, Kamis (19/1/2023).

Korban tertabrak kereta commuterline tepatnya berada dibelakang lapak pedagang pecel lele yang biasa mangkal berjualan di malam hari.

"Korban bukan mau nyeberang, lagi ngobrol katanya atau apa saya nggak tahu. Posisi tertabraknya di situ, samping tiang sinyal warna kuning. (Saat kejadian) dua orang yang ada di situ, nggak tahu lagi apanya. Cerita dari teman sama yang jaga warung begitu. Di situ kejadiannya," kata penjaga perlintasan sebidang bernama Wawan kepada media online, Kamis (19/1/2023).

Identitas kedua korban tersebut adalah :

Aipda Andry Prasetyo

  • - Bertugas di Polsek Tanah Sareal
  • - Salah satu anggota unit Quick Respon Patroli Polsek Tanah Sareal.

Bripka Egi

  • - Bertugas di Brimob Cipanas.

Bripka Egi sempat dilarikan ke RS Salak Kota Bogor, tetapi tidak bisa diselamatkan. Sedangkan, Aipda Andry tewas di TKP dan dievakuasi ke RSUD Kota Bogor.

Dikabarkan bahwa Aipda Andry tidak dalam status Tugas melainkan sedang izin cuti kepada atasannya untuk menemani istri yang akan melahirkan.

"sebenarnya dia (Aipda Andry) sedang nunggu istrinya yang malam tadi akan (operasi) caesar di RS Ciawi," kata Kapolsek Tanah Sareal Kompol Surya.

(dw/bn)