• Beranda
  • Berita
  • Jokowi: Dari Solo ke Jakarta dan Warisan IKN Nusantara
Nasional

Jokowi: Dari Solo ke Jakarta dan Warisan IKN Nusantara

By Adhya Senin, 14 Oktober 2024 Pengunjung (29) 2 Menit Bacaan
jokowi-dari-solo-ke-jakarta-dan-warisan-ikn-nusantara Joko Widodo mengucapkan sumpah saat pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI di Gedung DPR/MPR (KOMPAS.COM)

Selama satu dekade, Joko Widodo (Jokowi) telah memimpin Indonesia, dengan perjalanan politik yang dimulai dari Solo hingga mencapai puncaknya di Jakarta, dan meninggalkan warisan penting dalam bentuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Lahir di Solo, Jawa Tengah, pada 21 Juni 1961, Jokowi dilantik sebagai Presiden Republik Indonesia pada 20 Oktober 2014, setelah sebelumnya menjabat sebagai Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta.

Jokowi menjadi Presiden RI pertama yang berangkat dari jabatan kepala daerah. Selama dua periode, ia didampingi oleh Jusuf Kalla pada periode pertama (2014-2019) dan Ma’ruf Amin pada periode kedua (2019-2024). Namun, kepemimpinan Jokowi akan segera berakhir sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Dasar 1945 yang membatasi masa jabatan presiden hanya dua periode.

Langkah Jokowi dari Solo ke Jakarta

Jokowi memulai karir politiknya di Solo, setelah berhasil memenangkan Pemilihan Wali Kota Solo pada tahun 2005 dan kembali terpilih pada tahun 2010. Gaya kepemimpinannya yang sederhana menarik perhatian PDI-P, yang kemudian mencalonkan Jokowi dalam Pemilihan Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2012. Bersama Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Jokowi berhasil memenangkan pemilihan tersebut meskipun harus melalui dua putaran.

Setelah memimpin Jakarta selama dua tahun, PDI-P kembali mengajukan Jokowi sebagai calon presiden dalam Pemilihan Presiden 2014. Jokowi akhirnya terpilih menjadi Presiden ke-7 Republik Indonesia, dan berhasil mempertahankan posisinya dalam Pemilihan Presiden 2019, berpasangan dengan Ma’ruf Amin.

Pembangunan IKN Nusantara, Warisan Terbesar Jokowi

Salah satu pencapaian terbesar Jokowi adalah pemindahan ibu kota negara dari Jakarta ke Nusantara di Kalimantan Timur. Gagasan pemindahan ibu kota ini telah lama didiskusikan oleh beberapa presiden terdahulu, namun Jokowi adalah pemimpin yang berani mengambil langkah konkret. Pada 26 Agustus 2019, ia mengumumkan lokasi resmi IKN di Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara.

Pembangunan IKN Nusantara merupakan proyek ambisius yang akan membentang di lahan seluas 252.660 hektar, dengan fokus pada keberlanjutan dan modernisasi. Hingga saat ini, progres pembangunan infrastruktur fisik IKN telah mencapai lebih dari 60%, dan tahap pertama dijadwalkan selesai pada 2024.

Warisan IKN Nusantara akan menjadi tonggak penting dalam sejarah kepemimpinan Jokowi, membawa Indonesia menuju era baru dengan pusat pemerintahan yang lebih modern dan efisien.

 

Berita Lainnya